Search This Blog

Friday, July 6, 2012

Everytime, Everywhere

Esensi ibadah bukanlah soal tata cara dan kegiatan yang dilakukan tetapi perjumpaan pribadi dengan Allah, yang pada akhirnya menghasilkan perubahan hidup.

Ibrani 10:19-23
19  Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus,
20  karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri,
21  dan kita mempunyai seorang Imam Besar sebagai kepala Rumah Allah.
22  Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yang tulus ikhlas dan keyakinan iman yang teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yang jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni.
23  Marilah kita teguh berpegang pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya, setia.

Tuhan menjamin bahwa kita DAPAT masuk ke dalam tempat kudus karena darah Yesus yang telah mnyucikan semua dosa kita.  Artinya, kita PASTI dapat berjumpa dengan Bapa karena kita memiliki Imam Besar yang telah menghapus dosa kita dengan darahNya sendiri.

Ia telah melakukan bagianNya, lalu apa bagian kita?  Bagian kita adalah memercayaiNya dengan penuh keyakinan iman kita yang teguh dan membersihkan hati nurani kita yang jahat DAN membasuh tubuh kita dengan air yang murni, yaitu firman tuhan, sebagai persembahan yang hidup bagi Tuhan.

Jangan lagi merasa terintimidasi untuk menghadap Bapa.  Kita BISA menghadap Bapa di mana saja, kapan saja, dalam kondisi apapun, ASAL kita mau bertobat dari segala kesalahan kita yang tidak berkenan di mataNya.

No comments:

Post a Comment